Judul: The People Could Fly
Penulis: Virginia Hamilton
Ilustrasi: Leo dan Diane Dillo
Penerbit: Random House
Tebal: 32 halaman
Bahasa: Inggris
Kisah “The People
Could Fly” mengambil latar belakang di daratan Afrika. Diceritakan bahwa
dahulu beberapa orang dapat terbang, mereka mempunyai sayap yang hitam dan
berkilau. Namun, perbudakan akhirnya mengubah hidup orang-orang ini.
Sayap-sayap mereka terlepas, hingga kemampuan untuk terbang tak pernah lagi
dibicarakan. Mereka pun membentuk kelompok bersama orang-orang yang memang tak
mempunyai kemampuan terbang sejak awal. Semua bekerja di bawah tekanan karena
adanya perbudakan.
Salah satu orang yang dahulu bisa terbang bernama Toby. Ada
pula wanita bernama Sarah yang selalu menggendong bayinya ketika bekerja. Karena
lapar, bayi Sarah menangis. Sarah tak bisa melakukan apa-apa karena tak punya
makanan. Pengawas melihat hal ini dan memarahi Sarah, menyuruh bayinya diam. Toby
berusaha menolong Sarah. Ia membisikkan kata-kata ajaib, dan tiba-tiba
kemampuan Sarah kembali. Ia bisa terbang dan membawa anaknya menjauh dari
pengawas.
Toby melakukan hal yang sama pada banyak orang. Ia
membisikkan kata-kata yang membuat orang-orang tersebut mengingat kemampuan
terbang mereka. Satu persatu mereka terbang memenuhi angkasa meninggalkan
pengawas. Namun, tak semua dari orang-orang itu memiliki kemampuan terbang.
Bagaimana dengan mereka yang tak bisa terbang? Dapatkah mereka lolos dari
perbudakan? Simak cerita selengkapnya dalam buku ini.
“The People Could Fly”
merupakan kisah yang penuh dengan pesan sosial, bahwa setiap orang berhak
mendapatkan kebebasan. Banyak pesan yang tersirat dalam buku ini, membutuhkan
pemahaman lebih agar pembaca dapat mengerti apa yang ingin disampaikan oleh
Virginia Hamilton. Sepanjang cerita pembaca akan disuguhi ilustrasi yang
menarik sekaligus menyentuh. Buku ini telah mendapat beberapa penghargaan
seperti Coretta Scott King Illustrator
Honor Book dan ALA Notable Children’s
Book. Virginia Hamilton sendiri sebelumnya telah memenangkan banyak
penghargaan, antara lain Newberry Honor,
Hans Christian Andersen Medal, dan Laura Ingalls Wilder Medal. Ilustrator
buku ini juga pernah memenangkan Caldecott
Medal.
Meski dilabeli sebagai buku anak-anak, kisah ini bisa dibaca
orang dewasa karena banyak membawa pesan sosial. Jika anak-anak ingin
membacanya, disarankan agar didampingi oleh orang dewasa pula.