Judul : Owl Moon
Penulis : Jane Yolen
Tahun terbit : 1988
Penerbit : Scholastic
Bahasa : Bahasa Inggris
Malam itu malam yang dingin, diterangi
oleh bulan purnama,dengan hamparan salju yang luas, tak ada angin yang berhembus,
sehingga pohon-pohon un diam tampak seperti patung. Pada malam itu pula aku
diajak oleh Ayah untuk mencari dan memanggil burung hantu di hutan. Kemudian
berangkatlah aku menuju hutan cemara yang sunyi dn gelap. Kata Ayah, aku tidak
boleh ribut dan harus diam saat mencari burung hantu itu. Maka masuklah aku
bersama ayah kedalam hutan. Beberapa lama aku masuk tapi tidak terlihat satupun
burung hantu yang dimaksud, kakak pernah bilang kalau burung hantu terkadang
bisa ditemukan tapi terkadang juga tidak bisa kita temukan. Ayah kemudian
berhenti sesaat dan menirukan suara burung hantu, berharap ada burung hantu
yang tertarik.Tapi tidak..dan kami pun meneruskan perjalanan menembus hutan
cemara yang gelap…
Owl Moon menceritakan kegiatan sebuah
keluarga pada saat musim salju. Mencari burung hantu merupakan kegiatan turun
temurun yang dilakukan oleh anak yang dianggap sudah mampu. Dalam kegelapan
hutan cemara yang dingin dan gelap, dengan hasil tak tentu dan bahkan tidak
boleh ribut untuk sekedar menyenangkan diri jika bosan, hanya berbekal pada
harapan saja. Ya.selalu memiliki harapan adalah nilai moral yang ingin
diajarkan dalam kisah ini. Meskipun lingkungan tampak tak mendukung tak
memberikan hasil, kita harus terus berusaha dan berharap.
Cerita Owl Moon ini memiliki ilustrasi
yang bagus, dengan pilihan warna yang mampu menampilkan suasana yang sunyi dan
gelap. Dilukis dengan menggunakan pena dan cat air oleh Jon Schoenherr, buku
ini memenangkan Caldeott Award,sebuah penghargaan bergengsi Amerika untuk buku
anak bergambar.Selain Caldecott, buku ini juga menjadi ALA Notable Book, a
Reading Rainbow book, a Junior Literary Guild selection, Yankee
Magazine’s 100 Classic New England Children’s Books, Kentucky Bluegrass Master
List dan nominasi dalam North Dakota Flickertail Award. Sejumlah bentuk
pengakuan akan kualitas buku ini. Ceritanya dituliskan dengan bahasa Inggris
yang sederhana, dan disusun seperti puisi. Alur cerita dan suasana yang dibangun,
ditunjang oleh ilustrasi yang mendukung dan cara membaca yang menyenangkan menjadikan
buku ini cocok dibaca oleh anak dan orang tua yang belajar tentang harapan.
Apakah ‘Aku’
dapat menemukan burung hantu itu? (dwiki)